Senin, 01 Maret 2010

PERILAKU KONSUMEN DARI KEPRIBADIAN, NILAI & GAYA HIDUP

Atribut psikologis dapat mempengaruhi perilaku seseorang dalam menentukan seseorang untuk menjadi konsumen sebuah produk, kepribadian seseorang dapat di analisis melalui kegiatan sehari-hari, hal ini tentu masuk ke dalam riset pemasaran sebagai sebuah strategi untuk melakukan promosi di masa yang akan datang.
Maraknya persaingan antar perusahaan menjadikan riset pemasaran seperti hal yang mutlak bagi para pemasar dalam memasarkan produk.
Kaidah-kaidah yang mencerminkan stimulus dalam kepribadian seseorang, mencerminkan sikap seseorang akan selera bagi mereka selaku konsumen yang disesuaikan dengan status social yang dimiliki oleh seseorang.
Dimisalkan seorang eksekutif biasanya lebih bangga dengan barang-barang mewah bauatan luar hal ini berhubungan dengan faktor psikologis lapangan atau budaya yang berada pada level relasi-relasi top manager dan investor-investor asing dalam berhubungan secara naluriah satu sama lain.
Namun lain halnya dengan anggota dewan, dimisalkan, meskipun sama-sama berasal dari kalangan atas namun anggota dewan hidup dalam lingkungan atua tekanan media yang begitu besar yang dimana membudayakan bangga akan produk Indonesia menjadi cirri khas mereka dalam bersikap, semakin mereka produk-produk dalam negri, semakin mereka memiliki citra atau image baik di kalangan masyarakat, karena mereka terus disorot sebagai wakil rakyat yang otomatis menstimuluskan pada diri mereka untuk bersikap seperti layaknya orang yang mencintai budaya Indonesia.
Faktor budaya, kepribadian hingga gaya hidup tentu memiliki nilai yang saling berelasi satu sama lain dalam membangun sebuah pasar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar